MENTERI PERDAGANGAN RESMIKAN PLAZA
TEMANGGUNG, Menteri Perdagangan Republik Indonesia Muhammad Luthfi meresmikan penggunaan pasar tradisional percontohan plaza Temanggung permai Kamis (13/3). Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatangan batu prasasti disaksikan Bupati, pejabat forum komunikasi pimpinan daerah dan pejabat terkait.
Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi dalam sambutannya mengatakan, diresmikannya pasar tradisional percontohan plaza Temanggung permai hendaknya dimanfaatkan oleh pedagang untuk berjualan dengan menjaga kebersihan, kenyamanan dan ketertiban. Dengan demikian operasional pasar bisa berjalan lancar dan menarik minat pengunjung sehingga pasar ramai, roda ekonomi masyarakat maju dan berkembang. Fungsi pasar ujarnya yakni menjadi sarana untuk memudahkan dan mendekatkan transaksi antara penjual dan pembeli dengan sasaran akhir untuk mencap[ai peningkatan kesejahteraan pedagang dan masyarakat.
“Jadikan pasar Temanggung permai menjadi pasar tradisional yang terkelola dengan baik, sehingga mampu bersaing dengan pasar modern yang semakin banyak berdiri. Buat kegiatan agar menarik minat banyak pengunjung agar perdagangan ramai supaya pedagang sejahtera,“ pintanya.
Bupati Bambang Sukarno menjelesakan, peresmian pasar tradisional percontohan plaza Temanggung permai sudah lama ditungu-tunggu oleh pedagang. Selama pasardibangun para pedagang berjualan di berbagai tempat yang sifatnya darurat . Oleh krena itu dengan diresmikannya pasar Temanggung permai, maka para pedagang kini sudah bisa menempati kembali untuk berjualan di pasar yang lebih representatif sehingga diharapkan mendatangkan keuntungan yang banyak.
Sebagaimana diketahui pembangunan Plaza Temanggung Permai sudah selesai dan siap ditempati oleh pedagang. Anggaran Pembangunan Pasar Percontohan Temanggung Permai menelan Rp. 6.277.398.000, yang bersumber bantuan dari Kementrian Perdagangan (APBN) dan dengan dana pendamping dari APBD Kabupaten Temanggung sebesar Rp. 495.141.500.
Para pedagang menyambut gembira dengan selesainya pembangunan plaza. Para pedagang menuturkan selama pasardibangun, aktifitas berjualan dilakukan dipasar darurat yang berdampak omzet penjualan turun. Namun kini setelah kembali masuk pasar temanggung permai optimis transaksi jual beli kembali ramai dan bisa meraup keuntungan.(Hms14/Edy Laks)
Sumber: http://temanggungkab.go.id/detailberita.php?bid=2094
TEMANGGUNG, Menteri Perdagangan Republik Indonesia Muhammad Luthfi meresmikan penggunaan pasar tradisional percontohan plaza Temanggung permai Kamis (13/3). Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatangan batu prasasti disaksikan Bupati, pejabat forum komunikasi pimpinan daerah dan pejabat terkait.
Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi dalam sambutannya mengatakan, diresmikannya pasar tradisional percontohan plaza Temanggung permai hendaknya dimanfaatkan oleh pedagang untuk berjualan dengan menjaga kebersihan, kenyamanan dan ketertiban. Dengan demikian operasional pasar bisa berjalan lancar dan menarik minat pengunjung sehingga pasar ramai, roda ekonomi masyarakat maju dan berkembang. Fungsi pasar ujarnya yakni menjadi sarana untuk memudahkan dan mendekatkan transaksi antara penjual dan pembeli dengan sasaran akhir untuk mencap[ai peningkatan kesejahteraan pedagang dan masyarakat.
“Jadikan pasar Temanggung permai menjadi pasar tradisional yang terkelola dengan baik, sehingga mampu bersaing dengan pasar modern yang semakin banyak berdiri. Buat kegiatan agar menarik minat banyak pengunjung agar perdagangan ramai supaya pedagang sejahtera,“ pintanya.
Bupati Bambang Sukarno menjelesakan, peresmian pasar tradisional percontohan plaza Temanggung permai sudah lama ditungu-tunggu oleh pedagang. Selama pasardibangun para pedagang berjualan di berbagai tempat yang sifatnya darurat . Oleh krena itu dengan diresmikannya pasar Temanggung permai, maka para pedagang kini sudah bisa menempati kembali untuk berjualan di pasar yang lebih representatif sehingga diharapkan mendatangkan keuntungan yang banyak.
Sebagaimana diketahui pembangunan Plaza Temanggung Permai sudah selesai dan siap ditempati oleh pedagang. Anggaran Pembangunan Pasar Percontohan Temanggung Permai menelan Rp. 6.277.398.000, yang bersumber bantuan dari Kementrian Perdagangan (APBN) dan dengan dana pendamping dari APBD Kabupaten Temanggung sebesar Rp. 495.141.500.
Para pedagang menyambut gembira dengan selesainya pembangunan plaza. Para pedagang menuturkan selama pasardibangun, aktifitas berjualan dilakukan dipasar darurat yang berdampak omzet penjualan turun. Namun kini setelah kembali masuk pasar temanggung permai optimis transaksi jual beli kembali ramai dan bisa meraup keuntungan.(Hms14/Edy Laks)
Sumber: http://temanggungkab.go.id/detailberita.php?bid=2094
Tidak ada komentar:
Posting Komentar